Tips Menjadi Distributor atau Agen

Tips Menjadi Distributor atau Agen

Ketika memutuskan untuk berbisnis online, dan memilih untuk menjadi distributor atau agen mewakili sebuah brand di sebuah wilayah, kita harus sudah benar-benar mempertimbangkan sisi positif dan negatifnya. Karena untuk menjadi distributor atau agen suatu brand, membutuhkan investasi yang cukup besar. Jangan sampai usaha yang kita harapkan tersebut menjadi sia-sia karena kita kurang pertimbangan atau salah mengambil langkah. Berikut hal-hal yang harus dipertimbangkan ketika kita menjadi distributor atau agen suatu brand.

  1. Produk yang bagus

Produk dari brand yang kita pilih, memiki kualitas yang bagus dan banyak dicari. Akan lebih mudah jika brand tersebut jika sudah terkenal, namun jika brand itu baru, kita harus lebih giat dalam berpromosi.

  1. Posisi dan Ongkos kirim

Tidak bisa dipungkiri, ongkos kirim bisa menjadi kendala bagi sebagian pembeli online. Ongkos kirim yang terlalu mahal akan membuat pembeli merasa keberatan dan bisa jadi membatalkan transaksi. Artinya lokasi kita menjadi pertimbangan, karena biasanya lokasi yang tidak dipusat kota memiliki ongkos kirim yang lebih mahal.

  1. Cakupan wilayah dan daya beli

Pastikan wilayah yang kita wakili cukup luas dan daya beli masyarakatnya cukup tinggi. Dan harga produk sesuai dengan daya beli masyarakat di wilayah sekitar kita.

  1. Promosi

Pastikan kita sudah tahu bagaimana cara berpromosi untuk produk kita. Promosi adalah ujung tombak penjualan. Karena itu kita harus punya strategi dalam mempromosikan produk kita.

  1. Toko offline

Ada baiknya kita mempersiapkan juga toko offline yang memiliki posisi cukup strategis untuk menjangkau orang-orang yang dekat dengan lokasi kita. Jadi mereka pun bisa berkunjung ke toko kita.